KOPHI Jawa Barat @Earth Hour | Daur Ulang Sebagai Gaya Hidup Ramah Lingkungan

Posted in ,


Sabtu 23 April yang lalu, satu lagi event dimana KOHI Jawa Barat ikut berkontribusi di dalamnya, sukses digelar.

EARTH HOUR 2013!

Untuk ke-3 kalinya Jawa Barat kembali menghelat event besar yang ditujukan sebagai bentuk kecintaan kita pada Bumi yang kian hari kondisinya kian memprihatinkan. Berpusat di Bandung, tepatnya di Gedung Sate, acara yang juga diisi oleh berbagai stand komunitas-komunitas yang ada di Bandung ini, berlangsung seru!

KOPHI Jawa Barat tentunya tak mau ketinggalan dong untuk ikut meramaikan dan mengisi acara ini....
Selain memang fokus dari KOPHI ini adalah untuk penghijauan, KOPHI juga sangat peduli akan penghematan energi dan sangat mendorong akan terciptanya green energy secara menyeluruh di masa yang akan datang.

Setelah beberapa pekan sebelumnya KOPHI Jawa Barat menghidupkan taman kota (baca di sini) dengan beragam poster dan kampanye tentang gaya hidup ramah lingkungan, kali ini KOPHI JaBar mengusung tema Recycle alias Daur Ulang sebagai tema kegiatan di Earth Hour 2013 ini. Daur Ulang sebagai salah satu bentuk dari gaya hidup ramah lingkungan, menjadi perhatian kami, mengingat begitu banyak orang yang menganggap bahwa membuang sampah pada tempatnya saja sudah cukup.






Harus kita sadari, bahwa pemerintah kita belum mampu mengelola sampah dengan baik. Ditambah lagi perilaku masyarakat yang masih juga membuang sampah sembarangan. Apa kita akan diam dan menunggu keajaiban mengubah dan menyelesaikan semua masalah itu? Tentu saja tidak.

Menengok realita tersebut, KOPHI Jawa Barat merasa perlu mensosialisasikan gaya hidup ramah lingkungan, terutama pendaurulangan sampah ke masyarakat luas. Sampah kini tak lagi hanya menjadi tumpukan barang berbau tak sedap, sampah kini bahkan bisa berubah menjadi Rupiah. Bagaimana caranya?
Di Earth Hour ini KOPHI Jawa Barat menjelaskan daur ulang sampah yang menghasilkan barang yang bisa digunakan kembali dan bernilai ekonomis.
Pasukan Hijau sedang menerangkan konsep daur ulang sbg bentuk dari Green Lifestyle

Di Earth Hour 2013 ini, KOPHI Jawa Barat juga menunjukan kreasi-kreasi sampah yang bisa dijadikan barang yang layak guna kembali. Barang-barang yang dibuat merupakan barang-barang bekas.
Pasukan Hijau sedang mengubah sampah koran&majalah bekas menjadi pin & bandana unik & gaya
Berbagai kreasi Pasukan Hijau @KOPHIjawabarat dari hasil sampah daur ulang
Di acara ini juga KOPHI Jawa Barat ikut mensosialisasikan pengurangan kantong plastik, mengingat salah satu penyumbang sampah itu adalah dari sampah kantong plastik

Diet Kantong Plastik sebagai salah satu bentuk aksi mengurangi penggunaan kantong plastik
Daaaannnnn berikut aksi-aksi Pasukan Hijau dalam mensosialisasikan gaya hidup ramah lingkungan di Earth Hour 2013!!!

Bersepada sebagai salah satu bentuk penghematan energi! 

Menghemat energi, menyehatkan badan, ramah lingkungan. Ayo bersepeda!

Saking niatnya, Pasukan Hijau satu ini rela jadi poster berjalan!

Menjelang sore, hujan mengguyur Bandung cukup deras. Kegiatan sempat dihentikan. Semangat kami yang membuncah akhirnya terbayar dengan berbagai hiburan yang  disuguhkan oleh panitia Earth Hour

Band Hip-Hop beranggotakan lima orang ini sukses menggetarkan Gedung Sate dengan gaya mereka dan musiknya. Pas banget memecah hujan rintik-rintik yang perlahan turun sore itu. Dan yang paling nendang, lagu Cicilalang dibawakan dengan yo’i banget. Tahu kan lagu siapa? Intinya, band aliran “Hip-Hop-ditinggal-kawin” sukses abis!


Dan sebuah kerja keras untuk kebaikan, walaupun lelah, selalu berakhir dengan menyenangkan.....
Agustin, Asangki, Yelda, Nanda, Endang, Fitri 'Mpii', Datia & Tika #TEAM PASUKAN HIJAU
Pasukan Hijau (Bella, Shinta, Risma)







Dan waktu yang ditunggu-tunggupun akhirnya datang juga! Saatnya bagian terpenting Earth Hour dilaksanakan. Memadamkan lampu selama satu jam. Dari pukul 20.30 sampai 21.30. Tidak hanya di Bandung, Jakarta, atau Indonesia aja. Tapi hampir sekitar 150 negara berpartisipasi. Dan gerakan ini diperkirakan berhasil menghemat sekitar 800 megawatt listrik HANYA di Pulau Jawa dan Bali. Kalau sedunia?silahkan hitung sendiri :P
Pelepasan lampion sebagai simbol dimulainya jam untuk bumi....


Kami sebagai salah satu komunitas yang berpartisipasi pastinya bangga lah bisa ikut menghemat listrik sebanyak itu. Tapi sayang sekali, gerakan semacam ini masih dianggap orang sebagai “Aksi Satu Hari” saja.
Padahal, tujuan utama Earth Hour sendiri bukan hanya sehari itu aja. Tapi untuk seterusnya. Kalau akhirnya kita bisa menghemat sekian megawatt tapi sesudahnya malah makin boros… Ya buat apa?

Intinya begini. Bukan perkara “Gue udah partisipasi loh pas event kemaren!” Tapi, apa kontribusi kita semua untuk seterusnya.Dan cara penghematan juga gak selalu harus matiin lampu kok. Kita bisa mulai dari mulai diet kantong plastik, bawa tempat minum sendiri, dan lainnya.

Intinya, Earth Hour ini bukan ajang matiin lampu berjamaah. Tapi bagaimana menumbuhkan kesadaran kita terhadap lingkungan ini. Bukan cuman demi kita, tapi demi anak cucu kita juga.


Ini aksiku, mana aksimu?











SAMPAI JUMPA DI LAUNCHING KOPHI JAWA BARAT 2013!